Personalisasi Mendorong Keterlibatan

Orang-orang terpapar antara 4,000 dan 10,000 pesan pemasaran setiap hari! Sebagian besar pesan ini diabaikan. Di era pelayanan digital, personalisasi menjadi lebih penting dari sebelumnya. Dengan begitu banyak kebisingan dan persaingan, penting untuk menemukan cara agar menonjol dari keramaian dan terhubung dengan audiens target Anda secara pribadi.

Personalisasi dapat dilakukan dalam berbagai bentuk, mulai dari menggunakan data pribadi untuk membuat konten yang ditargetkan hingga menggunakan alat teknologi pemasaran untuk memberikan pengalaman yang dipersonalisasi. Tapi tidak peduli bagaimana Anda melakukannya, personalisasi adalah tentang menunjukkan kepribadian Anda bahwa Anda memahami mereka dan bahwa Anda peduli dengan kebutuhan mereka.

Jika dilakukan dengan benar, personalisasi dapat berdampak dramatis pada hasil pelayanan Anda. Misalnya, sebuah studi oleh McKinsey menemukan bahwa perusahaan yang menggunakan personalisasi secara efektif menghasilkan pendapatan 40% lebih banyak daripada perusahaan yang tidak. Tim Anda mungkin tidak menghasilkan pendapatan, tetapi kami semua ingin mengalihkan orang dari pengamatan pasif ke konversi yang terlibat. Perpesanan yang dipersonalisasi meningkatkan jumlah orang yang akan mengambil langkah itu. 

Jadi, bagaimana Anda memulai personalisasi? Berikut adalah beberapa tips:

  1. Mulailah dengan data pribadi Anda.
    Langkah pertama untuk personalisasi adalah mengumpulkan sebanyak mungkin data tentang persona Anda. Data ini dapat mencakup hal-hal seperti demografi, riwayat pembelian, dan perilaku situs web mereka.
  2. Gunakan data Anda untuk membuat konten yang ditargetkan.
    Setelah Anda memiliki data, Anda dapat menggunakannya untuk membuat konten bertarget yang relevan dengan minat pribadi Anda. Ini dapat mencakup hal-hal seperti buletin email, postingan blog, atau postingan media sosial.
  3. Gunakan alat Teknologi Pemasaran (MarTech) untuk menghadirkan pengalaman yang dipersonalisasi.
    MarTech dapat digunakan untuk menghadirkan pengalaman yang dipersonalisasi dalam beberapa cara. Misalnya, dunia bisnis memiliki banyak alat yang dapat digunakan untuk melibatkan khalayak pelayanan secara efektif. Alat seperti Customer.io atau Personalize dapat digunakan untuk merekomendasikan konten ke persona, mempersonalisasi pengalaman situs web, atau bahkan membuat chatbot yang dapat menjawab pertanyaan.

Personalisasi adalah bagian penting dari setiap strategi pemasaran digital yang sukses. Dengan meluangkan waktu untuk mempersonalisasi pemasaran Anda, Anda dapat terhubung dengan audiens target Anda pada tingkat yang lebih dalam dan mendorong hasil yang lebih baik.

“Personalisasi adalah kunci pemasaran di abad ke-21. Jika Anda ingin menjangkau audiens target Anda dan membuat koneksi, Anda perlu berbicara dengan mereka dengan cara yang relevan bagi mereka. Ini berarti memahami kebutuhan mereka, minat mereka, dan poin rasa sakit mereka. Ini juga berarti menggunakan data dan teknologi untuk menyampaikan pesan dan pengalaman yang dipersonalisasi.”

- Seth Godin

Jadi, jika Anda belum mempersonalisasikan pemasaran Anda, sekaranglah waktunya untuk memulai. Ini adalah cara terbaik untuk menjangkau audiens target Anda dan mendorong hasil.

Foto oleh Mustata Silva di Pexels

Postingan Tamu oleh Dampak Media Internasional (MII)

Untuk konten lainnya dari Media Impact International, daftar ke Buletin MII.

Tinggalkan Komentar